A. Pendahuluan
1. Pengertian
Protokol Point-to-Point over Ethernet ( PPPoE ) adalah protokol jaringan untuk mengenkapsulasi frame PPP di dalam frame Ethernet. Di PPPOE ini terdapat fitur enkripsi, otentikasi, dan kompresi. PPPOE ini biasah digunakan untuk membangung hubungan langsung antara 2 node. Dan disini saya akan mempraktekan PPPOE Server yang dimana PPPOE ini digunakan sebagai penyedianya.
2. Latar belakang
Dengan adanya PPPOE ini kita dapat menghubungkan jaringan secara langsung secara 2 node.
3. Maksud dan tujuan
Untuk menghubungkan 2 node jaringan secara langsung dan menambahkan fitur otentikasi didalamnya.
4. Hasil yang diharapkan
Dengan adanya PPPOE
B. Alat dan bahan
Laptop
Mikrotik
C. Jangka waktu pelaksanaan
15 menit
D. Proses dan tahapan pelaksanaan
Syarat untuk melakukan konfigurasi PPPOE server ini adalah mikrotik harus terkoneksi dengan internet dan membuat IP DHCP untuk keether PPPOE client.
1. Masuk kemenu IP Pool dan berikan nama untuk IP Poolnya, dibawah ini termasuk IP Pool yang terkoneksi keether yang terkoneksi kePPPOE client.
2. Buka menu PPP-Profile-+, pada name berikan nama, pada Local Address ketikan IP yang terkoneksi keether PPPOE client, dan pada remote address pilih nama yang dibuat pada IP Pool tadi.
3. Kemudian masuk kemenu Secret-+, pada name ketikan nama untuk dijadikan sebagai otentikasi diPPPOE client serta masukan password, pada service pilih ppoe, dan pada profile pilih nama yang dibuat pada profile tadi.
4. Dan yang terakhir masuk kemenu PPPOE Server-+, ketikan service name, pilih interface yang terhubung keether PPPOE Client, dan pada default profile pilih nama yang dibuat pada PPPOE Secret, kemudian klik Apply dan Ok.
1. Masuk kemenu IP Pool dan berikan nama untuk IP Poolnya, dibawah ini termasuk IP Pool yang terkoneksi keether yang terkoneksi kePPPOE client.
2. Buka menu PPP-Profile-+, pada name berikan nama, pada Local Address ketikan IP yang terkoneksi keether PPPOE client, dan pada remote address pilih nama yang dibuat pada IP Pool tadi.
3. Kemudian masuk kemenu Secret-+, pada name ketikan nama untuk dijadikan sebagai otentikasi diPPPOE client serta masukan password, pada service pilih ppoe, dan pada profile pilih nama yang dibuat pada profile tadi.
4. Dan yang terakhir masuk kemenu PPPOE Server-+, ketikan service name, pilih interface yang terhubung keether PPPOE Client, dan pada default profile pilih nama yang dibuat pada PPPOE Secret, kemudian klik Apply dan Ok.
E. Hasil yang didapatkan
Dengan adanya PPPOE Server ini kita dapat memberikan pelayanan PPPOE Client kepada mikrotik yang telah disetting PPPOE Client.
F. Temuan permasalahan
-
G. Kesimpulan
Jadi, dengan adanya fitur PPPOE server kita dapat memberikan pelayanan kepada PPPOE Client yang didalamnya terdapat fitur otentikasi untuk menghubungkan antar jaringannya sehingga jaringan lebih secure.
H. Referensi
https://translate.google.co.id/translate?hl=id&sl=en&u=https://en.wikipedia.org/wiki/Point-to-point_protocol_over_Ethernet&prev=search
Alfian Febriantoro
https://id.wikipedia.org/wiki/Point-to-Point_Protocol
Alfian Febriantoro
Tidak ada komentar:
Posting Komentar