Kamis, 22 Februari 2018

Konfigurasi PPPOE client


A. Pendahuluan
1. Pengertian
     PPPOE Client adalah sebuah metode yang meminta untuk menghubungkan jaringan 2 node secara langsung melalui proses otentikasi.

2. Latar belakang
    Ingin menjadikan mikortik sebagai PPPOE Client.
    
3. Maksud dan tujuan
    Dengan adanya PPPOE Client ini kita dapat menjadikan mikortik PPPOE sebagai client untuk bertukar data kepada PPPOE Server.

4. Hasil yang diharapkan
         Mikrotik PPPOE Client dan dapat berinteraksi kepada PPPOE Server.

B. Alat dan bahan
     Laptop
     Mikrotik

C. Jangka waktu pelaksanaan
      15 menit

D. Proses dan tahapan pelaksanaan
     Syarat untuk melakukan PPPOE Client adalah mikrotik harus terhubung kemikrotik yang telah disetting PPPOE Server.
1. Yang pertama adalah masuk kemenu PPP-Klik +, dan pilih PPPOE Clinet, lalu masuk kemenu General, untuk interfcae pilih yang terhubung mikortik yang terhubung ke mikrotik PPPOE Server.

2. Masuk ke menu Dial Out, pada user ketikan user dan password yang telah disetting secret di mikortik PPPOE Server, lalu klik Apply dan Ok.
 Jika terdapat tulisan "R" pada pppoe client maka pppoe client sudah bekerja.

3. Untuk terhubung keinternet masuk keDHCP Client, lalu pilih ether yang terhubung ke ether mikrotik PPPOE Server, klik Apply dan Ok.

4. Masuk keDHCP Server dan pilih ether 2







5. Masuk kemenu DNS dan Klik "Allow remote Request" dan klik Apply dan Ok.

6. Masuk kemenu Firewall-NAT-+, pada Action pilih masquerade, dan klik Apply dan OK. 

7. Dan kita cek ping google.com, jika hasilnya seperti gambar dibawah ini maka sudah terkoneksi keinternet.


E. Hasil yang didapatkan
     Mikrotik yang disetting PPPOE Client dapat terkoneksi internet dan dan terhubung ke mikortik PPPOE Server.

F. Temuan permasalahan
    -

G. Kesimpulan
     Jadi, PPPOE client ini adalah mikrotik clinet yang terdapat diPPPOE dan meminta IP ke mikrotik PPPOE Server.

H. Referensi
      Alfian febriantoro
      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar