Rabu, 24 Januari 2018

Konfigurasi Routing Static Mikrotik


A. Pendahuluan
1. Pengertian
    Routing static  adalah informasi routing yang dibuat secara manual oleh user untuk mengatur ke arah mana trafik tertentu akan disalurkan. Default route adalah salah satu contoh static routes.

2. Latar belakang
    Ingin menggabungkan 2 laptop dengan ip network yang berbeda

3. Maksud dan tujuan
    Kedua laptop dapat terhubung

4. Hasil yang diharapkan
         Laptop dapat saling terhubung walaupun berbeda networknya

B. Alat dan bahan
     Laptop
     Mikrotik
     Kabel LAN 

C. jangka waktu pelaksanaan
    16 Menit

D. Proses dan tahapan pelaksanaan
Di konfigurasi ini saya melibatkan teman saya dalam melaksanakan praktek. Langsung saja kita mulai konfigurasinya.
1. Langkah awal kita sebelum melakukan routing static adalah kita harus setting IP static dulu di laptop.
 Laptop 1
     Laptop 2

2. Masuk ke menu IP-Addresses

3. Klik +, di router 1 saya mensetting Address 192.168.10.3/24 dan pilih interface ether 2. Di router 2 saya mensetting Address 192.168.20.3/24 dan pilih ether 2. Lalu klik Apply dan OK.

Router 1 
Router 2

4. Lalu kita setting untuk ether 1, di router 1 saya mensetting Address 10.10.10.1/24 dan pada Interface pilih ether1, di router 2 saya mensetting Address 10.10.10.2/24 dan Interface pilih ether1. Lalu klik Apply dan OK. 
 Router 1
Router 2

5. Klik IP-Routes


6. Klik +, pada router 1 di Dst. Address ketikan IP 192.168.20.0/24 (ini adalah IP Network di ether 2 router 2) dan di gateway ketikan IP 10.10.10.2(ini adalah IP ether 1 router 2). Di router 2 di Dst. Address ketikan IP 192.168.10.0/24(ini adalah IP Network di ether2 router1) dan gateway ketikan IP 10.10.10.1(ini adalah IP ether1 router 1). Kemudian klik Apply dan OK

 Router 1
Router 2

7. Kemudian kita cek hasil konfigurasi kita di new terminal winbox, yang pertama di router 1, kita ketikan ping 192.168.20.3(ini adalah IP ether 2 dari router 2), ketik ping 10.10.10.2(ini adalah IP ether 1 dari router2) dan yang terakhir ketik ping 192.168.20.2(ini adalah IP dari laptop 2).
Lalu kita cek lagi konfigurasi kita di new terminal router2, kita ketikan ping 192.168.10.3(ini adalah IP ether2 dari router 1), ketik ping 10.10.10.1(ini adalah IP ether 1 dari router 1) dan yang terakhir ketik ping 192.168.10.2(ini adalah IP dari laptop 1).
Jika hasilnya seperti gambar dibawah ini maka konfigurasi kita berhasil.

 Router 1
Router 2

8. Untuk lebih menyakinkan lagi kita cek di terminal laptop, yang pertama kita cek di terminal laptop 1, ketikan ping 192.168.20.3, ketik ping 10.10.10.2 dan ketik ping 192.168.20.2. jika hasilnya seperti gambar dibawah ini maka konfigurasi sudah berhasil.
Kemudian kita cek juga di terminal laptop 2, ketik ping 192.168.10.3, ketik ping 10.10.10.1 dan ketik ping 192.168.10.2. Jika hasilnya seperti gambar dibawah maka konfigurasi kita berhasil.

 Laptop 1
Laptop 2


E. Hasil yang didapatkan
     Laptop dapat terhubung walaupun berbeda network


F. Kesimpulan

    Jadi, dengan routing static ini kita dapat menghubungkan 2 laptop dengan ip network yang berbeda.

G. Referensi
     Ebook materi Mikrotik MTCNA-05-2012 BLC Telkom Klaten

Tidak ada komentar:

Posting Komentar